Berbagi Ilmu Seputaran Ilmu Komputer Di Era Digital, Untuk Menambah Pengetahuan Tentang Komputer

Recent

Sunday, 21 May 2017

Cara Mereset BIOS

BIOS, singkatan dari Basic Input Output System, dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan hal-hal berikut:

1.    Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan
       Power On Self Test, POST)
2.    Memuat dan menjalankan sistem operasi
3.    Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media
       penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer)
4.    Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan
       BIOS Runtime Services.

BIOS menyediakan antarmuka komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan banyak jenis perangkat keras (seperti keyboard). Karena kedekatannya dengan perangkat keras, BIOS umumnya dibuat dengan menggunakan bahasa rakitan (assembly) yang digunakan oleh mesin yang bersangkutan.
Istilah BIOS pertama kali muncul dalam sistem operasi CP/M, yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM). Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut “IBMBIO.COM” (IBM PC-DOS) atau “IO.SYS” (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M disk BIOS.
Kata BIOS juga dapat diartikan sebagai “kehidupan” dalam tulisan Yunani (????).
Dalam BIOS, terdapat beberapa komponen dasar, yakni sebagai berikut:

Contoh dari CMOS Setup (Phoenix BIOS)
•    Program BIOS Setup yang memungkinkan pengguna untuk mengubah konfigurasi komputer
      (tipe harddisk, disk drive, manajemen daya listrik, kinerja komputer, dll) sesuai keinginan. BIOS
      menyembunyikan detail-detail cara pengaksesan perangkat keras yang cukup rumit apabila dilakukan
      secara langsung.
•    Driver untuk perangkat-perangkat keras dasar, seperti video adapter, perangkat input, prosesor,
      dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16-bit (dalam hal ini adalah keluarga DOS).
•    Program bootstraper utama yang memungkinkan komputer dapat melakukan proses booting ke dalam
      sistem operasi yang terpasang. (id.wikipedia.org)

SOFTWARE UNTUK MERESET BIOS

Keamanan komputer untuk mencegah tangan yang usil merubah setting bios, kita akan membuat pasword proteksi yang tujuannya bila masuk ke system bios harus memasukkan pasword. Benar-benar aman, namun karena terlalu banyaknya system pasword di komputer dan kita tidak bisa menghapalnya, mungkin kita lupa pasword tersebut, sehingga kita tidak bisa masuk ke dalam system bios untuk merubah setting bios.
Ada cara yang biasa dilakukan yaitu dengan cara membuka casing komputer, dan memindahkan jamper slot dari Clear CMOS, namun pekerjaan itu sangat lama, bahkan bila kita tidak hati-hati, akibat dari membuka cashing komputer dapat membuat komponen komputer lainnya terganggu dan kendur sehingga pada saat menghidupkan komputer tidak mau bekerja, dan kita terpaksa harus membokar ulang dan memeriksanya kembali, sungguh menjengkelkan terpaksa harus dua kali kerja.

Anda sekarang tidak perlu harus membuka cashing dan melakukan short jamper untuk Clear CMOS, anda dapat menggunakan software PC CMOS Cleaner 2.4 2.4 seperti dibawah ini



100% PC CMOS Cleaner merupakan alat yang mudah digunakan untuk memulihkan, menghapus, decode dan menampilkan password yang disimpan di BIOS apa pun merek tersebut. Hampir semua tipe BIOS yang didukung. Ini adalah CD bootable yang berjalan pada komputer x86 dan x86_64. Tidak perlu membayar biaya mahal untuk ahli. Ini adalah alat yang berguna bagi pengguna untuk mendapatkan password BIOS mereka yang hilang kembali, atau menghapus password dari komputer lama dibeli dari orang lain.
Share:

Melindungi Komputer Dari Virus Flashdisk


Setiap saat kita menghubungkan komputer dengan removable-media seperti flashdisk, memory card ataupun CD/DVD, maka jendela autorun Windows akan tampil di layar komputer secara otomatis. Sebenarnya fungsi tersebut bertujuan untuk memudahkan user, karena menyediakan beberapa menu seperti membuka folder, memainkan video/music (jika berupa terdapat file multimedia, dsb.

Akan tetapi, fungsi tersebut bisa jadi berbahaya bagi keamanan komputer. Selain internet, media eksternal merupakan sarana penyebaran virus terbesar. Ketika sebuah media penyimpanan eksternal yang mengandung virus terhubung pada komputer dan Anda langsung membukanya menggunakan menu ‘Open files to view files’ yang ada pada autorun Windows, maka virus langsung masuk ke sistem komputer Anda. Terlebih virus-virus yang bisa aktif secara otomatis seperti Autorun.inf dan kawan-kawannya.
Bagaimana cara mengatasinya? Tentu saja dengan menekan tombol ‘cancel’ setiap kali jendela autorun muncul, atau lebih mudah lagi jika Anda menonaktifkan fitur autorun pada Windows Anda. Men-disable fitur autorun Windows memang sangatlah disarankan demi keamanan komputer dari penyebaran virus melalui media-media eksternal.
Menonaktifkan Fitur Autorun pada Windows
Langkah Pertama:
Buka jendela dialog Run melalui Start Menu atau dengan cara tekan tombol Windows + R pada keyboard. Setelah jendela Run terbuka, ketika gpedit.msc dan klik OK.

Setelah itu, jendela Local Group Policy Editor akan tampil di layar komputer.

Langkah 2:
Pada jendela Local Group Policy Editor, klik Computer Configuration –> Administrative Templates –> Windows Components. Di bawahnya Anda akan menemukan AutoPlay Policies. Di situlah letak pengaturan fitur Autorun Windows.

Langkah 3:
Pada bagian kanan AutoPlay Policies, klik kanan pada Turn off AutoPlay, dan pilih Edit. Kemudian pada jendela baru yang muncul, pilih Enabled.

Klik tombol Apply dan OK untuk menyelesaikannya.
Sekarang fitur Autorun tidak akan muncul lagi di komputer Anda setiap saat Anda menghubungkannya media/drive eksternal.
Selamat mencoba
Share:

Kumpulan Fungsi WinAPI Pada Malware

Virus, Worm, Trojan, Spyware dan sebagainya yang termasuk kategori Malware atau malicious software mungkin sering kita temui dalam aktivitas berkomputer sehari-hari menyebalkan memang jika menemukannya dalam sistem kita [atau memang sengaja di ternak karena hobi?], tapi bagi anda yang tertarik dengan malware atau ingin membuatnya, berikut daftar beberapa fungsi-fungsi API yang sering dipakai oleh malware dalam aksinya beserta Link referensi dari MSDN. yang tentunya lengkap dengan syntak yg digunakan dan parameter yang dipakai pada setiap fungsinya.
Catatan: beberapa fungsi API dibawah ini, ada kemungkinan juga dipakai pada software biasa.

Fungsi-Fungsi Yang Digunakan Malware

——————–
GetWindowsDirectory
——————–
Mendapatkan path lengkap direktori windows,sehingga malware bisa mengcopy dirinya
sendiri ke direktori windows
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms724454(v=vs.85).aspx
———-
RegOpenKey
———-
Fungsi untuk Membuka key registri untuk dibaca dan dimanipulasi
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms724895(v=vs.85).aspx
—————-
GetAsyncKeyState
—————-
Digunakan untuk menentukan apakah key atau tombol tertentu sedang ditekan. Malware
yang menggunakan fungsi ini disebut sebagai keylogger [perekam ketikkan].
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms646293(v=vs.85).aspx
————-
GetHostByName
————-
Digunakan untuk melakukan lookup DNS pada host tertentu sebelum membuat
koneksi IP ke host remote.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms738524(v=vs.85).aspx
———–
GetHostName
———–
Mengambil nama host dari komputer. Malware menggunakan gethostname sebagai bagian dari pencurian
informasi dari korban.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms738527(v=vs.85).aspx
———–
GetKeyState
———–
Digunakan oleh keylogger untuk mendapatkan status key tertentu pada keyboard.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms646301(v=vs.85).aspx
—————–
GetModuleFileName
—————–
Mendapatkan nama file secara lengkap dari sebuah modul yang dimuat dalam proses saat ini.
Malware dapat menggunakan fungsi ini untuk memodifikasi atau menyalin file di saat menjalankan proses.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms683197(v=vs.85).aspx
————————
CreateToolhelp32Snapshot
————————
Digunakan untuk membuat snapshot dari proses yang sedang berjalan berikut module atau thread pada proses tersebut
Malware sering menggunakan fungsi ini untuk memonitoring apa ada proses yang membahayakan dirinya,
sehingga malware dapat men-terminatenya dan lainnya
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms682489(v=vs.85).aspx
————
ShellExecute
————
Digunakan untuk mengeksekusi program lain
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/bb762153(v=vs.85).aspx
—————–
URLDownloadToFile
——————
untuk men-download file dari server web dan menyimpannya ke dalam harddisk.
malware yang menggunakan fungsi ini dikenal sebagai downloader
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/ms775123(v=vs.85).aspx
————
GetVersionEx
————
Mendapatkan informasi tentang versi Windows yangsedang digunakan.
Hal ini dapat digunakan sebagai bagian dari pncurian informasi korban atau untuk mengatur
fungsi mana yang cocok diterapkan untuk korban
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms724451(v=vs.85).aspx
————–
GetProcAddress
————–
Mengambil address dari suatu fungsi dalam DLL yang telah dimuat ke memori. Digunakan untuk
mengimpor fungsi dari DLL lain selain fungsi yang telah diimpor dalam file header PE.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms683212(v=vs.85).aspx
—————————-
Process32First/Process32Next
—————————-
Digunakan untuk memulai proses pencarian dari panggilan sebelumnya yaituCreateToolhelp32Snapshot.
untuk menemukan suatu proses tertentu untuk proses injeksi atau terminate
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms684834(v=vs.85).aspx
———–
OpenProcess
———–
Membuka handle untuk proses lain yang berjalan pada sistem.handle ini
dapat digunakan untuk membaca dan menulis ke memori proses lain atau untuk menginjeksi
kode ke proses lainnya.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms684320(v=vs.85).aspx
————–
RegisterHotKey
————–
Digunakan untuk mendaftarkan handle untuk diberitahu kapan saja korban memasukkan tertentu
kombinasi tombol (seperti CTRL+ALT+Y),
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms646309(v=vs.85).aspx
—————————–
FindFirstFile / FindNextFile
—————————–
Digunakan untuk mencari sebuah file melalui direktori yang cocok dengan nama atau kondisi tertentu
dan bisa juga untuk menghitung atau mengkalkulasi file yang akan dijadikan target infeksi
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa364418(v=vs.85).aspx
————-
FindResource
————-
Digunakan untuk menemukan sumber daya/resource dalam sebuah DLL yang dieksekusi atau telah dimuat,
Malware menggunakan resource untuk menyimpan string, informasi konfigurasi, atau file berbahaya.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms648042(v=vs.85).aspx
————
LoadResource
————
mengeluarkan resource dari sebuah file PE ke dalam memori. Malware kadang-kadang menggunakan
resource untuk menyimpan string, konfigurasi informasi, atau muatan berbahaya lainnya
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms648046(v=vs.85).aspx
———-
FindWindow
———-
digunakan untuk mencocokan nama window dari sebuah proses dengan list atau string tertentu
misal jika ditemukan nama window dari AV yang bernama AntiVirus maka malware akan berusaha
mn-terminate proses AV tersebut
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms633499(v=vs.85).aspx
———–
GetTempPath
———–
Mendapatkan path file sementara yang dibuat atau akan dibuat.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa364992(v=vs.85).aspx
—————-
SetWindowsHookEx
—————-
Menetapkan fungsi hook yang akan dijalankan setiap kali suatu event tertentu dipanggil.
Umumnya digunakan dengan keyloggers dan spyware,
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms644990(v=vs.85).aspx
———-
CreateFile
———-
Membuat file baru atau membuka file yang sudah ada.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa363858(v=vs.85).aspx
—————–
CreateFileMapping
—————–
Membuat buffer untuk mapping file yang memuat file ke memori dan
membuatnya dapat diakses melalui alamat memori. Biasanya malware tipe launcher, loader, dan injector
menggunakan fungsi ini untuk membaca dan memodifikasi file PE.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa366537(v=vs.85).aspx
———–
CreateMutex
———–
Fungsi yang dapat digunakan oleh malware untuk membuat mutex,
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms682411(v=vs.85).aspx
————-
CreateProcess
————-
fungsi yang digunakan malware untuk Membuat atau menjalankan proses baru.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms682425(v=vs.85).aspx
————-
CreateService
————-
Biasanya malware Membuat service yang dapat membuat dirinya berjalan pada saat boot berlangsung,tanpa
perlu memanipulasi registry
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms682450(v=vs.85).aspx

Tehnik atau Fungsi Khusus Pada Malware

Anti Debugging
—————–
IsDebuggerPresent
—————–
Cek untuk melihat apakah proses saat ini sedang di debug, fungsi ini sebagai bagian dari
teknik anti-debugging.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms680345(v=vs.85).aspx
—————–
OutputDebugString
—————–
menghasilkan Output string ke debugger jika sedang dalam debug.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa363362(v=vs.85).aspx
————————–
CheckRemoteDebuggerPresent
————————–
Fungsi untuk melihat atau melakukan cek apakah proses tertentu atau proses diri sendiri sedang di debug.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms679280(v=vs.85).aspx
=======================================================
Lainnya,seperti akses internet,jaringan dan sebagainya
=======================================================
———————
AdjustTokenPrivileges
———————
Digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan hak akses tertentu pada proses. Biasanya Malware yang
melakukan injeksi pada proses sering memanggil fungsi ini untuk mendapatkan hak akses tambahan.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa375202(v=vs.85).aspx
——
BitBlt
——
Digunakan untuk menyalin data grafis dari satu perangkat ke perangkat lainnya.
Spyware kadang-kadang menggunakan fungsi ini untuk menangkap screenshot. Fungsi ini sering
ditambahkan oleh compiler sebagai bagian dari kode perpustakaan.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/dd183370(v=vs.85).aspx
———————–
GetSystemDefaultLangId
———————–
Mendapatkan pengaturan default bahasa untuk sistem. Hal ini dapat digunakan
untuk menyesuaikan menampilkan dan nama file, sebagai bagian dari survei dari korban
yang terinfeksi, atau dengan malware “patriotik” yang mempengaruhi sistem hanya dari daerah atau negara
tertentu.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/dd318120(v=vs.85).aspx
————-
NetShareEnum
————
Digunakan untuk menghitung atau kalkulasi jaringan yang di shared.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/bb525387(v=vs.85).aspx
——————–
NtQueryDirectoryFile
——————–
Mendapatkan informasi tentang file dalam direktori. Rootkit biasanya menghubungkan
fungsi ini untuk menyembunyikan file.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/hardware/ff556633(v=vs.85).aspx
————–
VirtualAllocEx
————–
Sebuah rutinitas memori-alokasi yang dapat mengalokasikan memori dalam proses remote.
Malware menggunakan VirtualAllocEx sebagai bagian dari proses injeksi.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa366890(v=vs.85).aspx
—————-
VirtualProtectEx
—————-
Perubahan perlindungan pada daerah memori. Malware dapat menggunakan ini
berfungsi untuk mengubah bagian read-only dari memori untuk dieksekusi.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa366899(v=vs.85).aspx
——————
WriteProcessMemory
——————
Digunakan untuk menulis data ke proses remote. Malware menggunakan WriteProcessMemory
sebagai bagian dari proses injeksi.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms681674(v=vs.85).aspx
————
GetTickCount
————
Mengambil jumlah milidetik sejak boot berlangsung. Fungsi ini
kadang-kadang digunakan untuk mengumpulkan informasi waktu.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms724408(v=vs.85).aspx
—————-
InternetOpenUrl
—————-
Membuka URL tertentu untuk koneksi menggunakan FTP, HTTP, HTTPS atau.
URL
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa385098(v=vs.85).aspx
—————-
InternetReadFile
—————-
Membaca data dari URL yang sebelumnya dibuka.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa385103(v=vs.85).aspx
—————–
InternetWriteFile
—————-
Menulis data ke URL yang sebelumnya dibuka.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa385128(v=vs.85).aspx
————–
IsWoW64Process
————–
Digunakan oleh proses 32-bit untuk menentukan apakah proses yang berjalan itu adalah proses 64-bit
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/ms684139(v=vs.85).aspx
——————————
Wow64DisableWow64FsRedirection
——————————
Menonaktifkan File redirection yang terjadi di 32-bit file yang dimuat pada sistem 64-bit.
Jika aplikasi 32-bit membuat file ke \Windows\System32 setelah memanggil fungsi ini,
maka akan membuat file secara tepat ke \Windows\System32 bukan diarahkan ke \Windows\SysWOW64.
Link : http://msdn.microsoft.com/en-us/library/windows/desktop/aa365743(v=vs.85).aspx
Share:

Cara Menjadi Hacker & Apa Yang Dipelajari?

Yang akan saya bahas pertama kali adalah Bagaimana Cara Menjadi Hacker. Caranya adalah sebagai berikut:

1. Persiapkan Jiwa

Persiapan jiwa ini adalah hal yang paling utama dalam menjadi seorang hacker, adapun hal yang perlu dipersiapkan adalah:
  • Mental dan psikologi: hal ini dibutuhkan karena seorang hacker akan mendapatkan banyak cobaan yang sering kali membuat down dan kadang membuat lupa diri. Seperti caci maki, hinaan, sanjungan dan perkataan manis.
  • Kesabaran, ketabahan dan keikhlasan: hal ini merupakan kunci kesuksesan seorang hacker dimana dengan hal ini akan membuat seorang hacker tidak akan pernah menyesali setiap tindakan yang diperbuat.
  • Semangat, usaha, kemauan, pantang menyerah dan kerja keras: hal ini dibutuhkan seorang hacker untuk berjuang menggapai yang terbaik didalam kehidupan yang dijalani, karena menjadi seorang hacker tidak mudah dan butuh waktu yang cukup untuk memahami setiap seluk beluk ilmu pengetahuan.
  • Percaya dan berserah diri hanya kepada Tuhan YME: hal ini menjadi pondasi paling penting dan salah satu motto yang digunakan oleh BinusHacker Family yaitu “Tuhan Hanya Engkau Yang Esa” dimana dengan hal ini semua akan dikembalikan kepada Sang Pencipta dan menyatakan bahwa Ilmu Pengetahuan itu Tanpa Batas.

2. Persiapkan Raga

Persiapan raga merupakan langkah kedua yang perlu dilakukan oleh seorang hacker, dimana raga harus dibangun sedemikian rupa agar bisa mencapai target yang diingikan. Hal yang perlu dipersiapkan adalah:
  • Kesehatan dan kebugaran: hal ini diperlukan agar seorang hacker tetap fit dalam menghadapi setiap tantangan dan perjuangan dalam mempelajari dan mencapai target yang sudah ditetapkan serta kemampuan memory, daya pikir otak, nurani, panca indra bisa dimaksimalkan.
  • Aktif Olahraga: hal ini diperlukan untuk menunjang latihan tubuh agar terhindar dari berbagai ancaman. Misalkan olahraga beladiri untuk melindungi diri ketika ada ancaman, fitness agar tubuh tetap aktif dan sehat  terjaga.

3. Persiapkan Perbuatan

Persiapan perbuatan adalah langkah ketiga  untuk menjadi seorang hacker, dimana langkah yang perlu dijalani adalah langkah positif dalam kehidupan, senantiasa beramal dan beribadah. Mengurangi, menghindari dan meninggalkan hal-hal negatif adalah perjuangan panjang dan paling berat untuk seorang hacker.
  • Belajar, Berbagi, Senantiasa Update dan Meningkatkan Kemampuan: hal ini menjadi pondasi paling penting dan salah satu motto yang digunakan oleh BinusHacker Family untuk bersama-sama meningkatkan kualitas dan kuantitas kemampuan yang dimiliki.
  • Saling Tolong Menolong, Persahabatan, Hindarkan SARA: hal ini diperlukan agar seorang hacker bisa berkontribusi dalam kehidupan yang global dimana semua sangat universal. Dengan menjadi seorang hacker maka diharuskan memiliki pandangan yang luas sehingga bisa bertindak dengan netral, baik, adil dan bijaksana.
Setelah persiapan diatas sudah terpenuhi, tinggal apa yang perlu kita pelajari untuk menjadi seorang hacker?
I Love Hacking - We Love Hacking
Ada 5 hal penting yang perlu dipelajari oleh seorang hacker:
1. Logika (Logic)

Seorang hacker harus senantiasa menggunakan logika dimana hal ini menjadi sebuah pertimbangan akal untuk menghasilkan sesuatu yang baik, benar dan tepat. Manusia diberikan kelebihan oleh YME untuk hal ini, maka manfaatkan secara maksimal.
Logika yang sering digunakan dalam bahasa pemrograman adalah OR, AND, NOT, XOR, NAND, dll. Beberapa program tersusun atas komponen program IF..THEN…ELSE, FOR..TO..DO, WHILE , CASE..OF dan lain-lainnya. Logika ini kemudian akan dikolaborasikan dengan matematika untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai Benar (True) atau Salah (False) seperti (<, >, =, +, -, dll).
2. Perangkat Keras (Hardware)
Seorang hacker harus mengetahui seluk beluk perangkat keras, karena perangkat keras merupakan dasar dari pembentukan teknologi. Perangkat keras disini adalah mengerti seluk beluk pengkabelan, chip, mainboard, switch, hub, elektronika, dll. Apabila seorang hacker sudah memahami perangkat keras, maka akan lebih mudah dalam membuat instruksi untuk perangkat lunaknya. Pernah melihat James Bond & Mission Impossible? Nah, diluarsana banyak orang luarbiasa yang memahami hardware sangat dalam.
Yang perlu dipelajari lebih dalam dari perangkat kerasa adalah komponen pada bagian-bagian berikut:
  • Input Device (Unit Masukan: Keyboard, Mouse): media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor.
  • Process Device (Unit Pemrosesan: CPU, Microchip,RAM): media untuk mengolah inputan guna menghasilkan informasi yang diperlukan.
  • Output Device (Unit Keluaran: Monitor, Scanner, Speaker): media untuk mengeluarkan hasil informasi.
  • Backing Storage ( Unit Penyimpanan: Harddisk, Disk): media untuk melakukan penyimpanan data dan informasi.
  • Periferal ( Unit Tambahan: USB, Modem): media tambahan yang digunakan untuk mendukung proses kerja perangkat keras.
3. Perangkat Lunak (Software)
Seorang hacker akan mempelajari software sebagai instruksi kepada hardware untuk melakukan perintah-perintah yang diinginkan. Software ini dibangun dari berbagai bahasa, dimana bahasa yang perlu dipelajari dalam bahasa mesin adalah 0, 1 dan analog. Sebagai dasar adalah bahasa pemrograman adalah assembly. Urutan yang tepat sebagai berikut saya kutip dari wikipedia:
  1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110.
  2. Bahasa Tingkat Rendah (ASM) atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
  3. Bahasa Tingkat Menengah (C), yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
  4. Bahasa Tingkat Tinggi (HTML, XML, JSP, JAVA, VB, PASCAL, DELPHI, C#, F#, PHP, ASP, SQL, ORACLE, PYTHON, PERL, dll) yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Sebagai seorang hacker, semakin kompleks mengetahui bahasa pemrograman maka akan semakin mudah dalam memolak balikkan software, mencari celah, memperbaiki, memberikan solusi untuk memecahkan masalah dan bahkan membangun sebuah aplikasi baru.
Kuncinya adalah semakin dalam mengetahui bahasa mesin, akan lebih mudah dalam berkomunikasi dengan mesin.
Selain mengenal bahasa pemrograman, yang perlu dipelajari adalah sistem yang dibangun dari software yang sudah ada saat ini, sebagai salah satu contoh yaitu Sistem Operasi: *Nix, Linux, FreeBSD, SunOS, Windows, dll.
4. Jaringan (Networking)
Seorang hacker perlu mengetahui dan mendalami jaringan elektronik dan komputer yang merupakan bagian penting untuk dipelajari, karena jaringan inilah yang menghubungkan antara satu dengan yang lainnya seperti sebuah jaring laba-laba yang tidak terputus.
Ketika kita sudah memahami jaringan maka akan cukup mudah dalam melakukan setting, konfigurasi dan dapat memegang kendali terhadap jaringan. Didalam jaringan inilah alur komunikasi bergerak antara satu perangkat ke perangkat yang lainnya. Pada jaringan inilah banyak protokol komunikasi yang digunakan sehingga perlu juga untuk dipelajari seperti TCP, HTTP/S, FTP/S, dll. Apabila jaringan berada didalam kendali, maka seluruh informasi yang mengalir didalamnya akan sangat mudah untuk didapat, ditambah, diubah, bahkan untuk dihapus sekalipun.
5. Kriptografi (Cryptography)
Seorang hacker memiliki tantangan dalam hal kriptografi, karena saat ini hampir seluruh transaksi komunikasi sudah menggunakan cryptography sebagai jembatan pelindung. Dengan modal logika yang matang maka cryptography dapat lebih mudah untuk dipelajari walaupun dalam struktur yang sulit. Seorang hacker memerlukan pengetahuan kriptografi untuk menjaga aspek keamanan informasi seperti kerahasiaan informasi, keabsahan informasi, integritas informasi, serta autentikasi informasi dan bahkan untuk mendapatkan dan menerjemahkan informasi itu sendiri.
Ada banyak model kriptografi yang saat ini sudah banyak berkembang yaitu MD5, SHA, DES, AES, Base64, IDEA, BLOWFISH, RSA, Dll. Kriptografi ini banyak digunakan untuk konfigurasi, penyimpanan data dalam database, dan komunikasi transaksi pada jaringan.

Share:

26 THEMES WINDOWS 8 KEREN (VISUAL + SKIN)

Windows 8 merupakan inovasi terbaru dari Microsoft dan dirilis dengan banyak fitur baru yang menakjubkan dan perbaikan. Windows 8 UI terlihat berbeda dan mengagumkan dengan tema dan latar belakang desktop, Tapi sekarang Anda dapat mempersonalisasikan desktop Anda sesuai dengan gaya Anda. Awalnya Windows 8 membuat orang terkejut dengan tidak ada tombol Start tetapi kemudian banyak Start Menu diluncurkan seperti Start8, namun sekarang Anda dapat membuat sendiri Windows 8 menu Start Anda.
 
Aku tahu semua orang bosan melihat layar komputer yang sama terlihat dari hari ke hari, mengubah tampilan desktop Anda dengan wallpaper baru dan tema setiap hari membuatnya merasa segar. Untuk memberikan beberapa tampilan baru untuk Anda jendela 8 PC Anda harus mencoba beberapa yang terbaik Windows 8 Tema, visual dan paket kulit. Yang memungkinkan Anda untuk mengubah tampilan default dari Windows 8 PC dengan gaya tema Anda.
Jika Anda adalah pengguna dual-monitor, sekarang Anda dapat mempersonalisasi dengan wallpaper yang berbeda untuk setiap tampilan dalam dual monitor setup. Pada Windows 8 Anda tidak dapat menambahkan tema kustom atau pihak ketiga secara default tanpa memodifikasi atau patch tiga file sistem windows: themeui.dll, Uxlnit.dll dan uxtheme.dll. Jangan khawatir sekarang Anda dapat dengan mudah menambal file-file dengan UltraUxThemePatcher. Hanya men-download aplikasi ini dan kemudian ikuti beberapa langkah sederhana untuk menginstalnya. Ketiga file akan otomatis diganti selama pemasangan, Anda hanya akan harus me-restart komputer Anda agar perubahan diterapkan.
Setelah file patch, Anda dapat men-download dan menginstal tema dan kulit tercantum di bawah ini dan menyalin file tema dan folder ke: C:\Windows\Resources\Themes
Gratis Skin Packs untuk Windows 8:

1. 8Style Skin Pack for Windows 8:

Kemas Kulit benar-benar mengubah gaya visual dari desktop Anda, dengan paket kulit Anda dapat mengubah penampilan dari jendela 8 Ikon, Visual Style. Ini Skin Pack memungkinkan Anda untuk mengubah Windows 8 menjadi 8style baru yang modern.
Download: 32 Bit | 64 Bit

2. Metro Skin Pack 4.0 for Windows 8:

Ini juga mendukung Windows 8 32 & 64 Bit dari bahasa apapun / edisi apapun. Hal ini juga mengubah semua ikon, wallpaper, dan bahkan tema di Windows 8. Gaya visual yang memiliki warna gelap.
Download: x86 | x64
Gratis Tema Pihak Ketiga & Visual Styles:
Jika Anda ingin memberikan desktop Anda yang lengkap makeover, maka Anda perlu kulit penuh atau gaya visual, yang menggantikan file sistem untuk menyediakan Anda dengan kustomisasi yang mendalam, bukan hanya mengubah wallpaper.

3. TwentyThirteen (by: Sand-And-Mercury) 

4. Space Blueberries (by: neiio)

5. Night Smooth (by: neiio)

6. Incomplete VS (by: sinopt)

7. Gray 8 (by: gsw953onDA)


8. Dumbass V8 (by: neiio)

9. Dark 8 (by: Gr8StyleX)

10 Work for Windows 8 (by: neiio)

11. Alduin (by: charleston2378)

12. Platinum (by: ZEUSosX)

13. Area04.8 (by: neiio)

14. Simplex (by: link6155)

15. Ourea (by: neiio)

16. Aero By Design (by: LiveOrDieTM)

Microsoft Windows Tema:
Jika Anda tidak suka mengubah setiap elemen UI dan hanya ingin pak bagus wallpaper cari, Anda mungkin akan tertarik dengan tema dari situs resmi Windows. Di bawah ini Anda dapat memilih gaya Anda sendiri dari koleksi.

17. Spectacular Skies

18. Limited Edition Artist Series

19. Space

20. Illusions

21. Bubbles

22. Surreal Territory

23. Cobblestones and Corridors

Tema Untuk Setup monitor Ganda (Panoramic):
Tema-tema panorama sangat berbeda dari tema biasa, mereka ditampilkan berbeda pada layar Anda. Dalam setup dual monitor, bukannya menampilkan wallpaper yang sama pada kedua desktop atau berbeda pada setiap layar, wallpaper panorama meluas di kedua monitor tetapi jika harus memiliki resolusi yang sama.

24. Bridges Panoramic

25. Cityscapes Panoramic

 26. Forests Panoramic

Itu semua yg dapat berikan dari kami tentang Windows 8 kompilasi tema.
Share:

Cara Mempercepat Koneksi Internet Laptop/PC Ampuh Terbaru 2017

Mengubah QOS Packet Scheduler Windows

1. Klik Start > Run. Atau anda juga bisa menggunakan tombol keyboard logo Windows + R dan tekan Enter.
Keyboard Windows

2. Maka ada tampilan jendela kecil, ketik gpedit.msc lalu tekan Enter dan tunggu beberapa detik karena masih proses membuka jendela.

3. Pada jendela Local Group Policy Editor, bagian Computer Configuration, tekan segitiga putih kecil pada Administrative Templates > Network > QOS Packet Scheduler dan tekan dua kali (Double click) pada Limit reservable bandwidth.

4. Maka ada jendela baru yaitu Limit reservable bandwidth. Pilih Enabled, pada Bandwidth limit (%): ganti dengan angka 0 dan tekan Apply > Ok.
Ini dimaksudkan untuk mengatasi pembatasan atau limit pada koneksi internet di pc anda nantinya. Cara ini sudah saya terapkan di laptop saya dan hasilnya lumayan untuk browsing.

Mengubah Setting-an Registry Editor Windows

1. Tekan logo Windows + R di keyboard. Ketik Regedit dan tekan Enter.

2. Jika ada notifikasi UAC (User Account Control) tekan Yes.

3. Bagian ini anda akan melihat jendela Registry Editor. Tekan tanda segitiga putih kecil pada HKEY_LOCAL_MACHINE > SYSTEM > CurrentControlSet > Services > Tcpip > ServiceProvider.

4. Silahkan anda ganti DnsPriority, HostsPriority, LocalPriority, NetbtPriority dengan cara klik dua kali (Double click) > pada Base ganti dengan Decimal > Value Data: isi semuanya dengan angka 1 . Jika masih bingung, lihat gambar dibawah ini. Jika sudah, tutup semua jendelanya.

Langkah ini memang agak sedikit rumit, tetapi berpengaruh juga dengan kecepatan internet nantinya.

Setting Port Modem

1. Pastikan modem anda sudah tertancap di laptop atau pc anda. Disini saya menggunakan modem Huawei E3276 100 Mbps. Tenang, semua modem Support (Mendukung) kok.

2. Klik Start > ketik di pencarian dengan kata Device Manager dan tekan Enter.

3. Klik dua kali (double click) pada Ports (COM & LPT) > pilih dan klik nama modem anda. Disini nama modem saya HUAWEI Mobile Connect - PC UI Interface (COM4).

4. Maka ada jendela baru, pilih tab Port Settings. Pada Bits per second: pilih yang paling bawah sendiri. Disini punya saya hanya sampai 128000. Dan pada Flow control ganti dengan Hardware. Jika sudah, klik Ok.

5. Restart laptop/pc anda.

Setting Jaringan LAN

Untuk anda yang menggunakan jaringan LAN, anda juga bisa menambah kecepatan koneksi internet dengan cara mengubah konfigurasinya. Berikut tutorialnya, silahkan anda simak.

1. (1) Klik kanan pada WiFi (Wireless) bagian pojok kanan bawah, (2) klik "Open Network and Sharing Center" (3) dan klik "Change adapter settings". Lihat gambar dibawah ini!.

2. Klik kanan pada "Local Area Network" atau "Local Area Connection" > klik "Properties".

3. Klik tombol "Configure...".

4. (1) Klik menu tab "Advanced", (2) gulung scroll bar kebawah, (3) pilih "Speed & Duplek", (4) klik segitiga hitam kebawah atau menu dropdown, (5) pada Value: pilih yang paling tinggi yaitu "100 Mbps Half Duplex", (6) klik tombol "OK".

5. Silahkan restart laptop atau komputer anda, agar konfigurasi bekerja.

Silahkan anda tutup semua jendela windows. Agar hasilnya bekerja dengan baik, silahkan anda restart pc atau laptop anda sekarang juga. Jika sudah, silahkan anda coba tes koneksi internet anda. Semoga ada perubahan.
Share:

Blog Archive